Bupati Banyuwangi Kunci Kemelut Alih Fungsi PT.Perkebunan Kalibendo : Anang Suindro S.H.,M.H

Bupati Banyuwangi Kunci Kemelut Alih Fungsi PT.Perkebunan Kalibendo : Anang Suindro S.H.,M.H

Bupati Banyuwangi Kunci Kemelut Alih Fungsi PT.Perkebunan Kalibendo : Anang Suindro S.H.,M.H

Banyuwangi milik-rakyat.com pada pergantian tahun 2024 ke tahun 2025 dihebohkan oleh adanya aling fungsi tanaman yang dilakukan oleh PT. Perkebunan Kalibendo. Bagaimana tidak, dari luasan 822,96 Ha lahan yang semula ditanami tanaman keras seperti Karet, Kopi, dan Cengkeh hari ini hampir 400 Ha tanaman tersebut ditebang dan diganti dengan tanaman hortikultura seperti Jagung dan Cabai. Hal ini tentu sangat mengejutkan berbagai pihak oleh karena lokasi lahan PT. Perkebunan Kalibendo secara geografis berada di dataran tinggi dan selama ini menjadi daerah resapan air ketika turun hujan di daerah hulu, sehingga apabila tanaman keras yang ada di lokasi perkebunan tersebut ditebang dan gundul, hal itu tentu akan berdampak pada ancaman tanah longsor dan banjir sehingga hal tersebut akan mengancam keselamatan masyarakat di bawah lokasi lahan PT. Perkebunan Kalibendo tersebut.

Kehebohan ini semakin besar lantaran banyaknya respon dari berbagai pihak khususnya Bupati Banyuwangi dan DPRD Kabupaten Banyuwangi yang terkesan tidak tahu menahu adanya alih fungsi tanaman yang ada di PT. Perkebunan Kalibendo bahkan beberapa waktu lalu di media online memberitakan bahwa anggota DPRD Kabupaten Banyuwangi KAGET melihat 400 Ha lahan PT. Perkebunan Kalibendo gundul. Sementara itu Bupati Banyuwangi Ibu Ipuk Fiestiandani juga menyampaikan PRIHATIN dengan alih fungsi lahan di PT. Perkebunan Kalibendo, Bupati khawatir kalua pohon besar di kawasan hulu ditebang, dampaknya bisa memicu banjir di kawasan hilir.