Desa Peduli Buruh Migran (DESBUMI) Banyuwangi Berdayakan Mantan Pekerja Migran Dengan UMKM

Desa Peduli Buruh Migran (DESBUMI) Banyuwangi Berdayakan Mantan Pekerja Migran Dengan UMKM
Desa Peduli Buruh Migran (DESBUMI) Banyuwangi Berdayakan Mantan Pekerja Migran Dengan UMKM

Banyuwangi milik-rakyat.com Tidak semua pekerja migran yang kembali ke tanah air dalam keadaan bergelimang harta. Banyak pula yang pulang tidak tahu harus berbuat apa. Di Banyuwangi terdapat Desa Peduli Buruh Migran (DESBUMI), di Desa/Kecamatan Tegaldlimo yang bergotong royong memberdayakan para mantan pekerja migran.

DESBUMI merupakan program keroyokan menggabungkan peran lintas instansi dan organisasi mulai dari Migrant Care, pemerintah desa, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), masyarakat, dan komunitas keluarga pekerja migran untuk menyediakan berbagai layanan dan dukungan.

DESBUMI menjadi wadah pemberdayaan mereka yang tidak ingin lagi mengadu nasib ke luar negeri. Selain itu juga befungsi memberikan perlindungan para pekerja migran. Mulai layanan informasi, pengurusan dokumen, layanan pengaduan kasus, sosialisasi migrasi aman, dan pendataan migran secara reguler.

Baca Juga  Diikuti Ratusan Pelajar dan Mahasiswa, Pemkab Banyuwangi Gelar Upacara Sumpah Pemuda Ke-96

Di Tegaldlimo terdapat banyak UMKM yang mempekerjakan dan melatih para mantan pekerja migran, mulai industri tas anyaman, makanan olahan seperti kripik tempe, krupuk puli, rengginang, jajanan jipang beras jawa, kacang, sambal, jamu tradisional, minuman dari jamur kombucha, dan lainnya.

Total terdapat 52 mantan pekerja migran yang bergabung. Mereka terbagi dalam kelompok-kelompok. Antara lain kelompok Sinar Migran di Desa Tegaldlimo, Barokah Migran di Desa Wringinpitu, Sukses Migran di Desa Kedung Gebang, Asri Migran di Desa Kedung Asri, dan Pelangi Migran di Desa Kendalrejo.