Sementara itu, Manajer John Fawcett Foundation (JFF) Komang Wardhana menambahkan, pihaknya berencana terus mendukung bakti sosial (baksos) pelayanan kesehatan mata dan operasi katarak secara rutin di Banyuwangi.
“Saya juga berharap meski 10 tahun telah berjalan, kami bisa terus bekerja sama untuk membantu menyehatkan masyarakat Banyuwangi,” tandasnya.
Ditambahkan Plt Kepala Dinas Kesehatan Amir Hidayat, sebanyak 560 peserta yang telah mendaftar untuk operasi katarak akan dilayani selama lima hari mulai Selasa – Sabtu (14-18/05/2024). Ada tiga titik fasilitas operasi yang bisa melayani pasien sebanyak 75 orang/hari. Yakni fasilitas operasi di dua bus portable yang berada di halaman Kantor PMI. Serta 1 fasilitas operasi di RSUD Blambangan.
“Pasien yang masih belum tertangani di periode ini akan diikutkan pada baksos selanjutnya yang rencananya digelar di bulan Oktober,” kata Amir.
Selain operasi, lanjut Amir kegiatan ini juga memberikan pelayanan kesehatan mata lainnya yakni pemberian kacamata sebanyak 800 pieces, dan penggantian bola mata palsu, dan pemberian obat tetes mata.“Nantinya pasien yang sudah menjalani operasi katarak bisa kontrol di puskesmas terdekat di wilayah tempat tinggalnya. Selma ini operasi lancar dan tidak ada masalah,” tutup Amir.***
“Nantinya pasien yang sudah menjalani operasi katarak bisa kontrol di puskesmas terdekat di wilayah tempat tinggalnya. Selma ini operasi lancar dan tidak ada masalah,” tutup Amir.(Red/Team)