Banyuwangi milik-rakyat.com Protes warga terkait jalan rusak dilakukan di Desa Tampo, Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, pada Rabu (30/10/2024).
Dalam hal ini, warga melakukan protes keras terhadap pemerintah desa dengan menanami pohon pisang di atas jalan rusak sepanjang 1 Kilometer (Km).
Aksi ini merupakan keluhan dan keresahan warga lantaran jalan tersebut tak kunjung dilakukan perbaikan selama bertahun-tahun.
Warga Desa Tampo, Agus Wijayanto (52) mengatakan jika aksi protes itu dilakukan lantaran tak ada perhatian dari pemerintah desa.
“Tidak ada perbaikan jalan maka dari itu kami lakukan aksi tanam pohon pisang ini,” terangnya.
Warga melakukan protes dengan cara menanami jalan rusak itu dengan puluhan batang pisang sepanjang 1 Km dengan menambahkan tulisan keluhan yang dicetak di benner.
“Ini keresahan kami. Kami hanya ingin jalan ini segera diperbaiki agar mulus dan tidak mengganggu aktivitas,” ucapnya.
Ia pun menyebut di saat musim hujan, jalan itu becek dan membuat susah warga yang melintasinya.
Diketahui jika jalan itu merupakan akses warga untuk menuju ke area persawahan dan juga sekolah.
“Setiap hari ratusan warga melintasi jalan itu. Jika jalan bisa dibenahi dan diaspal akan nampak lebih bagus dan nyaman dilintasi,” terangnya.
Sementara itu, Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Tampo Khoirul Adam menjelaskan pihaknya sudah berkali-kali mengusulkan perbaikan jalan rusak itu kepada pemerintah desa.
