Jalin Kordinasi dengan Dinas Pertanian dan Pangan, Lapas Banyuwangi Akan Kembangkan Program Ketahanan Pangan Melalui Pemberdayaan Warga Binaan

Jalin Kordinasi dengan Dinas Pertanian dan Pangan, Lapas Banyuwangi Akan Kembangkan Program Ketahanan Pangan Melalui Pemberdayaan Warga Binaan

Banyuwangi milik-rakyat.com Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi menjalin koordinasi dengan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Banyuwangi untuk mengembangkan program ketahanan pangan melalui pemberdayaan warga binaan, Rabu (19/2).

Koordinasi tersebut dilakukan untuk memetakan potensi lahan yang dimiliki oleh Lapas Banyuwangi yang dapat dimanfaatkan untuk mewujudkan program ketahanan pangan.

ywAAAAAAQABAAACAUwAOw==

Program ketahanan pangan di Lapas Banyuwangi akan dilaksanakan dengan memberdayakan warga binaan melalui serangkaian program pembinaan.

“Hal ini sejalan dengan salah satu 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, yakni memberdayakan warga binaan untuk mendukung ketahanan pangan,” ujar Kepala Lapas Banyuwangi, Mochamad Mukaffi.

Mukaffi menyebut bahwa lahan yang akan digunakan untuk program tersebut meliputi area kosong di lingkungan Lapas serta tanah hibah dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi yang berlokasi di daerah Pakis.

Baca Juga  Jelang KTT IAF II 2024 dan HLF-MSP di Bali, Polsek Pesanggaran Banyuwangi Lakukan Patroli di Pelabuhan Rakyat

“Kami memiliki lahan yang cukup luas dan potensial untuk dikembangkan sebagai sarana ketahanan pangan. Dengan dukungan dari Dinas Pertanian dan Pangan, kami yakin program ini akan berjalan dengan baik,” ungkapnya.

Saat ini, beberapa program ketahanan pangan telah berjalan di Lapas Banyuwangi, diantaranya pembesaran lele, penanaman tomat dan berbagai jenis sayuran lainnya. Program-program tersebut tidak hanya bertujuan untuk mendukung ketahanan pangan, tetapi juga sebagai sarana pelatihan bagi warga binaan agar memiliki keterampilan di bidang pertanian dan perikanan.