Kunjungi Desa Wisata Adat Using Kemiren, Menteri Sandiaga: Pengalaman World Class Tourism

Kunjungi Desa Wisata Adat Using Kemiren, Menteri Sandiaga: Pengalaman World Class Tourism
ywAAAAAAQABAAACAUwAOw==

Banyuwangi milik-rakyat.com Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, melakukan kunjungan kerja ke Banyuwangi. Selain untuk menyaksikan karnaval megah Banyuwangi Ethno Carnival (BEC), Menparekraf juga mengunjungi Desa Wisata Adat Using Kemiren, Kecamatan Glagah, Banyuwangi, pada Sabtu (13/07/2024).

ywAAAAAAQABAAACAUwAOw==

Desa adat Using Kemiren terpilih sebagai 50 besar desa wisata terbaik di ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024. Di ajang tersebut, Desa Kemiren bersaing dengan 6.016 desa wisata di Indonesia. Suku Using adalah suku asli Banyuwangi yang salah satunya banyak bertempat tinggal di Desa Kemiren.

ywAAAAAAQABAAACAUwAOw==

Di sana, Menparekraf mengunjungi kawasan rumah adat Using yang disambut langsung Tari Gandrung. Sandiaga juga melihat beragam kekayaan seni dan budaya masyarakat Using.

Baca Juga  Pemkab Banyuwangi Meluncurkan Program "Permata Hati", Tekan Angka Kematian Ibu dan Anak

Seperti melihat aktivitas masyarakat saat menggelar tradisi mepe kasur, barong ider bumi, hingga tumpeng sewu. Sandiaga juga mencicip menu khas masyarakat suku Using berupa pecel pitik.

“Hari ini saya sangat berbahagia melakukan visitasi ke salah satu dari 6.016 desa wisata se-Indonesia. Ini pengalaman yang sangat berbeda dan saya bisa katakan, pengalaman saya ini world class tourism,” kata Sandiaga.

Desa Wisata Adat Using, kata dia, merupakan destinasi yang lengkap. Desa tersebut memiliki keindahan alam, kesenian yang menawan, kebudayaan yang terus dijaga turun temurun. Apalagi, desa wisata tersebut telah memperoleh sertifikasi sebagai Desa Wisata Berkelanjutan pada 2021 dari Kemenparekraf.