Banyuwangi MilikRakyat.com Keluhan ini muncul diduga adanya keterlambatan kedatangan dokter, yang menyebabkan pasien harus menderita menahan sakit karena menunggu dalam waktu yang cukup lama.
Salah satu pasien yaitu SS (inisial), mengungkapkan bahwa dia telah datang ke rumah sakit sejak pukul 6 pagi, namun hingga pukul 9.30 WIB belum juga mendapatkan penanganan medis yang diperlukan.
“Masyarakat datang kesini karena ingin sembuh, pulang menjadi sehat. Tetapi datang kesini malah tambah beban penyakit dan menderita karena harus menunggu lama dokter yang periksa,” ungkap SS (inisial) kepada awak media,selasa 20/02/2024
Menurutnya,bukan kali ini saja dokter spesialis penyakit dalam di rumah sakit plat merah Pemkab Banyuwangi itu selalu datang terlambat. Hingga akhirnya, ia pun naik pitam dengan mencabut berkas pendaftarannya.
“Satu setengah jam saya menunggu di depan pintu poli penyakit dalam. Dokter datang setelah saya mengamuk, karena baru dihubungi petugas,terang ss
Ia pun meminta kepada manajemen RSUD Blambangan untuk segera merubah sistem pelayanannya. Dokter yang kurang disiplin dan tidak bertindak profesional harus segera dievaluasi.tegas ss
“Jika diteruskan, pasien (memiliki penyakit parah) yang datang berobat ke RSUD Blambangan sama saja menyerahkan nyawanya. Akan saya laporkan ini hingga kementerian kesehatan,” tegas SS (inisial) yang juga seorang aktivis dan pengacara di Bumi Blambangan.