“Kita akan melakukan pembaharuan regulasi yang relevan, serta meningkatkan akses masyarakat terhadap keadilan, agar tidak ada lagi suara-suara yang terpinggirkan,” ungkapnya.
Untuk itu, Kemenkumham berkomitmen untuk menciptakan ruang dialog yang konstruktif antara pemerintah, masyarakat sipil, dan pemangku kepentingan lainnya.
“Kolaborasi ini sangat penting untuk menciptakan kebijakan yang inklusif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” imbuhnya.
“Mari kita level-up semangat kerja dan kontribusi nyata, karena kita adalah bagian dari sejarah besar bangsa ini. Cita-cita Indonesia Emas 2045 adalah tugas dan tanggung jawab seluruh pihak, tanpa terkecuali,” pungkasnya. (Red/Team)