Teras ke 8
Di teras kedelapan ini terdapat bangunan yang digunakan untuk bersembahyang dan berdoa, bagian depan bangunan tersebut terdapat dua buah arca batu yang bertuliskan Aksara Jawa sebagai penanda pembangunan Candi Cetho.
Teras ke 9
Kemudian di teras kesembilan, terdapat ruangan yang menghadap ke sisi timur. Ruangan ini berfungsi sebagai tempat penyimpanan benda-benda kuno.
Selain itu, di seberang ruangan ini juga terdapat dua bangunan di bagian utara dan selatan. Bangunan sebelah utara menyimpan arca Sabdapalon, sedangkan bangunan sisi selatan menyimpan arca Nayagenggong.
Teras ke 10
Pada teras kesepuluh ini terdapat ruangan yang masing-masing sisinya ada tiga buah bangunan kayu yang saling berhadapan.
Terdapat arca di masing-masing bangunan kayu itu, salah satunya adalah arca Prabu Brawijaya. Sementara pada ujung deretan selatan terdapat tempat untuk menyimpan pusaka Empu Supa, seorang pembuat pusaka yang dihormati di zamannya.
Teras ke 11
Di teras kesebelas, terdapat dinding batu setinggi 1,6 meter, yang seakan menyekat tangga dengan ruang utama.
Ruang utama pada teras ini merupakan tempat pesanggrahan Prabu Brawijaya yang letaknya lebih tinggi dibanding ruangan yang lain.
Pada hari ini,suasana Candi Cetho sejuk,saya menikmati keindahan alam bersama teman² turis dari newzealand dan beberapa Pendaki dari berbagai Daerah. (Red/Rika)